Tebing Keraton Bandung

Simak dari beberpa tempat wisata di Kota Bandung ini ada salah satunya tempat yang kian ramai diperbincangkan. Mulai dari akses jalan cukup jauh, terjal, dan curam yang mengesankan dapat membayar kekesalan dijalan dengan pepohonan rindang yang hijau. Seperti namanya tepat ini merupakan sebuah tebing yang sangat curam dengan pemandangan hutan hijau khususnya Taman Hutan Raya Djuanda (Dago Pakar). waktu yang tepat untuk berkunjung disini adalah pada saat sunrise (matahari terbit) atau sunset (matahari terbenam). Banyak sekali orang yang menyempatkan kedatangannya kesini pada jam-jam tertentu hanya untuk mendapatkan spot dan view yang bener-bener bikin orang buat ngiler mengabadikan moment saat itu. Karena kesannya tuh kita berada diatas langit yang dibackgroundnya itu hutan-hutan yang pemandangan model rumput bergoyang wkwk,,


Tebing Keraton

Orang-orang yang khususnya pernah mampir kesini menyebutnta adalah tebig keraton, Konon Tebing Keraton ini dahulu bernama "Cadas Jontor". sini makin sini banyak yang mengunjungi seperti organisasi pencinta alam atau komunitas sepeda motor off road yang sengaja mampir ketempat ini dan awal mula itulah yang mebuat tempat ini kian ramai dikunjungi dan terkenal bagi warga ataupun remaja Kota Bandung dengan keindahan pesona alamnya yang unk dan seperti berada di bukan daerah bandung. Dengan banyaknya warga yang datang maka masyarakat sekitar mengubah nama menjadi Tebing Keraton. yang berharap akan mengangkat produktifitas wisata disekitar daerah wilayah tersebut.

Coba deh cek re-cek beberapa foto dibawah ini :

Masih sangat asri loh suasananya. Rasa penasaran yang membuat kita kepo tuh ya ini dengan spot-spot yang indah nan cantik..Tapi ya gini nih disaat menjelang waktu atau moment yang pas buat berfoto disaat sunrise ataupun sunset pasti kek gini jadinya.. musti sabar ngadepin antrian foto haha..

Lokasi Tebing Keraton

Untuk mencapai tempat ini kalian bisa menggunakan kendaraan mobil atau motor. Jalannya sudah diaspal kok namun ya ada lah beberapa jalan yang masih sedikit berliku dan berbatu, nah tentunya perlu hati-hati saat berjalan menggunakan sepeda motor agar tak tergelincir atau terjatuh. Akses menuju tempat ini adalah kalian hanya mengikuti arah yang harus dilalui menuju Dago pakar atau Hutan Raya Djuanda. Dan akan melewati perkampungan rumah warga sekitar, Akan tetapi jalanan hampir semua nanjak dikarenkan ya gitulah namanya juga ala-ala naik gunung ya pasti nanjak lah ga mungkin mudun terkecuali kalo buat baliknya yaelah pasti mudun:)

Disini belum ramai penjual dan hanya ada beberapa warung saja yang menyediakan tepat buat melepas lelah jadi jangan aneh ya karena tempat ini masih baru buat jadi tempat wisata. tapi gpp dong lumayankan income bagi warga sekitar bisa naik menjadi lebih produktif lagi..

Harga Tiket Masuk Tebing Keraton

 Untuk harga tiket masuk tidak menggerocek saku ada dalam-dalam kok hanya memungut biaya Rp.11.000,-/org. Ops nyantai aja biaya ini udah termasuk masuk ke lokasi Tebng Keraton dan Ke Wahana Taman Hutan Raya Djuanda yang terdapat Goa Belanda dan Goa Jepang. 

Untuk harga parkir hanya Rp.5000,- sepuasnya guys! yaelah kalo mobil sih kayanya lebih mahalan kali :-D hehe

Wuiih cukup sekian yang bisa saya berikan beberapa informas tentang Tebing Keraton yang asli Mainstream banget bagi sebagian warga bandung yang doyan travelling semoga bermanfaat:) 

Gak boleh buang sampah sembarangan ya biar lingkungan sekitar tetap terjaga kelestariannya :)